Amankah Melakukan Oral

Amankah Melakukan Oral bu hamil bisa memberi atau terima oral sex. Bahkan juga, oral sex lebih dianjurkan oleh dokter jika ibu hamil mempunyai serviks yang kurang kuat atau plasenta previa. Langkah ini masih bisa penuhi keperluan seksual suami istri, tiada memunculkan desakan pada leher kandungan atau plasenta.

Walau demikian, benar ada banyak hal yang penting diingat. Bila Bumil pengin lakukan oral sex, yakinkan Bumil dan pasangan tidak menanggung derita penyakit menyebar seksual, seperti gonore, sifilis, HIV, chlamydia, dan herpes genital. Amankah Melakukan Oral

Resiko penyebaran beberapa penyakit ini akan makin bertambah pada pemberi oral sex sebab dia yang terkena dengan cairan kelamin. Resiko makin lebih bertambah bila ada cedera atau sariawan dalam mulut. Amankah Melakukan Oral

Hal yang lain penting diingat oleh pasangan saat lakukan oral sex ke Bumil ialah jauhi meniupkan udara ke dalam vagina karena gelembung udara dari tiupan ini bisa menutup salah satunya pembuluh darah Bumil. bola online terpercaya
Di dunia klinis, keadaan itu dikenali dengan arti emboli udara. Jangan menyepelekannya ya sebab jika berlangsung dapat berpengaruh fatal untuk kesehatan Bumil dan janin. Tapi Bumil jangan begitu cemas, masalah ini jarang berlangsung, kok.
Disamping itu, yakinkan pasangan sudah bersihkan mulut saat sebelum lakukan oral sex ke Bumil. Mulut adalah lokasi yang penuh bakteri, hingga oral sex bisa tingkatkan resiko berlangsungnya infeksi bakteri vagina atau infeksi aliran kemih.
Panduan Lakukan Oral Sex yang Aman
Jika Bumil dan pasangan pada keadaan sehat dan tidak menanggung derita beberapa penyakit di atas, oral sex aman dikerjakan dan tidak mengusik perkembangan bayi dalam kandung Bumil, kok.
Tak perlu yakin pada berita jika menelan sperma saat lakukan oral sex waktu hamil dapat memacu kontraksi dan persalinan. Kenyataannya, tidak ada riset yang menunjukkan kebenaran ini.
Jadi, saat ini Bumil tak perlu cemas kembali untuk lakukan oral sex dengan pasangan, ya. Baik oral sex atau sex dengan penetratif, ke-2 nya sama aman dikerjakan walaupun Bumil sedang memiliki badan dua, sepanjang keadaan kandung Bumil tidak memiliki masalah.
Yakinkan Bumil melakukan dengan waspada. Jika memang perlu, lakukan pengecekan kehamilan dan diskusi sama dokter lebih dulu untuk pastikan apa keadaan kehamilan dan kesehatan Bumil aman untuk lakukan hubungan seksual.
error: Content is protected !!