Kenali Penyebab dan

Kenali Penyebab dan Namun, beberapa bayi dapat alami permasalahan pada jantung, paru-paru, atau darahnya. Permasalahan pada ke-3 sisi itu bisa mengakibatkan darah yang disalurkan tidak memperoleh oksigen secara baik, hingga mengakibatkan kulit bayi jadi kebiruan. Warna kebiruan ini makin lebih nampak di bagian kulit yang tipis, seperti bibir, daun telinga, dan kuku.

Pemicu Sindrom Bayi Biru
Minimnya kandungan oksigen pada darah bisa berasal dari banyak hal. Di bawah ini ialah beberapa salah satunya: Kenali Penyebab dan

1. Tetralogy of Fallot
Tetralogy of Fallot adalah keadaan sangat jarang, tetapi adalah pemicu sindrom bayi biru yang umum. Pada keadaan ini, jantung alami abnormalitas wujud di 4 sisi. Mengakibatkan, saluran darah yang ke arah paru-paru dan kembali pada jantung jadi menyusut, dan darah yang disalurkan ke semua badan juga jadi tidak memperoleh oksigen dalam kandungan yang semestinya. Kenali Penyebab dan

2. Methemoglobinemia
Methemoglobinemia ialah abnormalitas darah karena kelebihan methemoglobin. Methemoglobin adalah wujud dari hemoglobin yang bisa bawa oksigen, tetapi tidak dapat salurkannya secara efisien ke beberapa sel badan.
Methemoglobinemia bisa berlangsung waktu bayi keracunan nitrat. Keadaan ini umumnya berlangsung bila bayi diberi susu formulasi yang digabung sama air sumur, atau waktu bayi di bawah umur enam bulan diberi makanan kaya nitrat, seperti bayam atau buah bit.
Pada umur ini, aliran pencernaan bayi memanglah belum demikian siap untuk terima makanan padat. Aliran pencernaan bayi masih tetap peka dan condong hasilkan nitrit. Saat nitrit bersirkulasi pada tubuh, nitrit akan hasilkan methemoglobin. Ini mengakibatkan oksigen tidak dapat dipakai secara baik dan sindrom bayi biru juga berlangsung.
Kecuali 2 pemicu di atas, sindrom bayi biru dapat berlangsung saat ada abnormalitas kesehatan pada bayi atau ibu. Di bawah ini ialah misalnya:
Abnormalitas genetik bisa mengakibatkan abnormalitas jantung bawaan. Misalkan, bayi yang lahir dengan keadaan down syndrome kerap kali mempunyai permasalahan jantung.
Beberapa penyakit yang dirasakan ibu sepanjang memiliki kandungan bisa tingkatkan resiko berlangsungnya abnormalitas jantung bawaan pada anak. Misalnya, ibu hamil dengan diabetes type 2.
Kecuali lakukan pantauan kisah kesehatan dan lakukan pengecekan fisik langsung, dokter kemungkinan lakukan beberapa test. Tes-tes berikut ini akan menolong tentukan pemicu sindrom bayi biru:
error: Content is protected !!